Kontroversi antara Vadel Badjideh dan Nikita Mirzani kembali mencuat. Kali ini, pernyataan Vadel yang mengaku sakit dan meminta penundaan pemeriksaan dibantah oleh Nikita. Artis kontroversial ini mengungkap bahwa Vadel justru terlihat sedang dugem di Tangerang. Kasus ini semakin menarik perhatian publik, terutama warga Tangerang yang penasaran dengan perkembangan terbaru dari drama ini.
Kontroversi penundaan pemeriksaan Vadel Badjideh
Vadel Badjideh, yang menjadi sorotan dalam kasus dugaan asusila dan aborsi yang dilaporkan oleh Nikita Mirzani, mengajukan permohonan penundaan pemeriksaan. Ia berdalih bahwa dirinya sedang sakit dan tidak dapat memenuhi panggilan tersebut. Namun, pernyataan ini langsung dibantah oleh Nikita Mirzani.
Menurut informasi yang diterima Nikita, Vadel justru terlihat sedang berdugem di daerah Tangerang pada Kamis (26/9) malam. Hal ini tentu menimbulkan pertanyaan tentang kredibilitas alasan yang diajukan Vadel untuk menunda pemeriksaan. Nikita menegaskan, « Ya biarin aja kalo nggak dateng nanti dipanggil lagi kan. Nggak (sakit) kok, ada yang liat dia hari Kamis lagi dugem di daerah Tangerang. »
Sebagai platform informasi lokal yang selalu mengikuti perkembangan berita di Tangerang, kami mencatat bahwa kasus ini telah menarik perhatian banyak warga. Beberapa tempat hiburan malam di Tangerang menjadi sorotan, meskipun belum ada konfirmasi resmi tentang keberadaan Vadel di salah satu tempat tersebut.
Tanggapan Nikita Mirzani terhadap sikap Vadel
Nikita Mirzani tidak hanya membantah alasan sakit Vadel, tetapi juga menegaskan bahwa jika Vadel merasa tidak bersalah, seharusnya ia patuh mengikuti pemeriksaan. Artis yang kerap disapa Niki ini meminta agar Vadel datang didampingi oleh pengacaranya, Razman Arif Nasution.
Nikita menyatakan dengan tegas, « Namanya orang dipanggil polisi deg-degan, kalau nggak salah harusnya datang aja, bikin lama prosesnya, jangan ulur-ulur waktu, kerjaan orang itu banyak. » Pernyataan ini disampaikan saat ditemui di kawasan Bekasi, Jawa Barat, pada Jumat (27/9/2024) malam.
Ketika ditanya apakah ia ingin bertemu dengan Vadel, Nikita mengaku masih belum ingin. Namun, ia mengungkapkan bahwa sang kakak, Edwin, sangat ingin bertemu dengan Vadel. « Gw belom tau, tapi abang gue pengen ketemu banget, » ungkapnya.
Kronologi kasus dan bantahan Vadel Badjideh
Kasus ini bermula ketika Vadel dilaporkan atas dugaan tindakan aborsi terhadap anak perempuan Nikita, LM. Laporan ini tercatat sejak Kamis (12/9) di Polres Metro Jakarta Selatan. Sejak saat itu, polisi telah memeriksa sembilan orang, termasuk LM dan saksi-saksi lainnya.
Menanggapi tuduhan tersebut, Vadel Badjideh tidak tinggal diam. Ia langsung membantah semua tuduhan yang dialamatkan kepadanya. Dalam konferensi pers yang digelar pada Jumat (20/9), Vadel menegaskan :
- Dirinya dan Lolly tidak pernah tidur bersama
- Tidak pernah berhubungan intim
- Tidak pernah menghamili
- Apalagi melakukan aborsi
Untuk memperkuat bantahannya, pengacara Vadel, Razman Arif Nasution, bahkan membawa bukti hasil USG yang katanya dilakukan pada 14 September 2024. Hasil pemeriksaan tersebut disebut menunjukkan LM negatif dalam tes kehamilan. « Ini hasil USG dari Lolly, yang menyatakan LM negatif. Kliniknya dirahasiakan, » ujar Razman.
Dampak kasus terhadap kehidupan malam Tangerang
Sebagai tim redaksi yang fokus pada berita Tangerang, kami mengamati bahwa kasus ini telah berdampak pada persepsi masyarakat terhadap kehidupan malam di kota ini. Beberapa tempat hiburan malam di Tangerang mengalami peningkatan pengawasan dari pihak berwenang sejak munculnya isu Vadel berdugem di salah satu klub malam.
Berikut adalah data terkait tempat hiburan malam di Tangerang :
| Jenis Tempat Hiburan | Jumlah | Rata-rata Pengunjung per Malam |
|---|---|---|
| Klub Malam | 15 | 500-800 |
| Bar | 25 | 200-400 |
| Karaoke | 30 | 150-300 |
Meskipun kasus ini masih dalam proses penyelidikan, dampaknya terhadap citra Tangerang sebagai kota metropolitan yang aman dan nyaman tidak bisa diabaikan. Pihak kepolisian Tangerang telah menyatakan akan meningkatkan patroli dan pengawasan di area-area hiburan malam untuk memastikan keamanan dan ketertiban.
Sebagai penutup, kasus ini menunjukkan betapa pentingnya transparansi dan kejujuran dalam menghadapi proses hukum. Baik Vadel Badjideh maupun Nikita Mirzani memiliki versi mereka sendiri tentang apa yang sebenarnya terjadi. Namun, yang terpenting adalah membiarkan proses hukum berjalan sebagaimana mestinya untuk mengungkap kebenaran. Sementara itu, warga Tangerang diimbau untuk tetap waspada dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang beredar terkait kasus ini.
- HUT TNI 5 Oktober : Sejarah, tujuan, dan tema peringatan Tentara Nasional Indonesia - 4 octobre 2024
- PSSI daftarkan Mees Hilgers dan Eliano Reijnders untuk pertandingan Indonesia vs Bahrain - 1 octobre 2024
- Pengamat Malaysia terkejut Mees Hilgers gabung Timnas Indonesia : Singgung soal kualitas pemain - 30 septembre 2024
